infoselebb.my.id: Mantan Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni muncul ke publik ikuti acara wisuda s3 Doktor Ilmu Hukum, judul disertasinya malah jadi sorotan! - LESTI BILLAR

Mantan Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni muncul ke publik ikuti acara wisuda s3 Doktor Ilmu Hukum, judul disertasinya malah jadi sorotan!

Posting Komentar

Mantan Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni muncul ke publik ikuti acara wisuda s3 Doktor Ilmu Hukum, judul disertasinya malah jadi sorotan! (Kolase Tribunnews.com dan Instagram @folkkonoha)

Mantan Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni kini mendadak muncul ke publik usai insiden penjarahan di kediamannya pada akhir Agustus 2025 lalu. Kali ini, ia terlihat menghadiri wisuda S3 Doktor Ilmu Hukum.


Seperti diketahui, keberadaan Ahmad Sahroni memang sempat menjadi sorotan publik. Hal itu karena Ahmad Sahroni sempat dikabarkan kabur ke luar negeri saat rumahnya dijarah massa pada Agustus 2025 lalu.


Meski begitu, terdapat pula kabar yang menyebut bahwa Ahmad Sahroni ada di rumah saat insiden penjarahan. Keberadaanya sempat jadi tanda tanya, baru-baru ini Ahmad Sahroni akhirnya muncul ke publik.


Politikus Partai NasDem itu diketahui mengikuti Wisuda S3 Doktor Ilmu Hukum. Bahkan, judul disertasi Ahmad Sahroni pun sampai ikut disorot publik.


Hal itu diketahui dari unggahan di akun Instagram @folkkonoha pada Selasa (14/10/2025). Di unggahan itu, tampak Ahmad Sahroni mengikuti acara wisuda di Universitas Borobudur.

Mantan Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni muncul ke publik ikuti acara wisuda s3 Doktor Ilmu Hukum, judul disertasinya malah jadi sorotan!

Mantan Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni muncul ke publik ikuti acara wisuda s3 Doktor Ilmu Hukum, judul disertasinya malah jadi sorotan! (Instagram @folkkonoha)

Sama seperti wisudawan pada umumnya, Sahroni tampak memakai jubah merah dan hitam serta topi toga. Awalnya, nama Sahroni dipanggil oleh pembawa acara.


"Dr. H. Ahmad Syahroni S.E., M.I.Kom," ujar seorang pembawa acara seraya menyebut gelar baru Ahmad Sahroni.


"Judul disertasi 'Pemberantasan Korupsi Melalui Prinsip Ultimate Remedium: Suatu Strategi Pengembalian Kerugian Keuangan Negara'," tambahnya.


Mendengar namanya disebut, Sahroni langsung maju ke mimbar dan bersalaman dengan rektor dan dosen. Para wisudawan lain pun tampak ikut bergemuruh saat nama Sahroni dipanggil ke depan.


Tak hanya wisudawan lain, netizen pun ikut menyoroti kemunculan Ahmad Sahroni ke publik. Bahkan, banyak yang menyoroti judul disertasi Sahroni yang mengangkat soal isu pemberantasan korupsi.


"S1 = S.E, S2 = M.I.KOM, S3 = Doktor Hukum. Walaupun gak di larang sih, tapi jurusan nya dari S1 smpai S3 jauh gak nyambung," tulis akun @erd***.


"Disertasi yang sangat estetik dari seorang doktor," tambah akun @ain****.


"Coba d tes ke masarakat," tambah akun @hen***.


Seperti diketahui, sebelum ikuti Wisuda S3 Doktor Ilmu Hukum, Ahmad Sahroni sempat jadi sorotan saat rumahnya dijarah massa beberapa waktu lalu. Melansir Wartakotalive.com, rumah mewah Ahmad Sahroni di Tanjung Priok, Jakarta Utara dijarah warga pada Sabtu (30/9/2025) sore.


Rumah Sahroni kena amuk massa setelah pernyataannya yang kontroversial terkait masyarakat yang mau membubarkan DPR RI. Menurutnya, desakan masyarakat untuk membubarkan DPR adalah hal keliru.


"Mental manusia yang begitu adalah mental orang tertolol sedunia. Catat nih, orang yang cuma bilang bubarin DPR itu adalah orang tolol sedunia. Kenapa? Kita nih memang orang semua pintar semua? Enggak bodoh semua kita," ujar Sahroni.


Mendengar ucapan itu, publik pun marah. Bahkan, ucapan sang politisi disebut jadi salah satu pemicu aksi demonstrasi yang terjadi pada akhir Agustus lalu.


Tak hanya melakukan demonstrasi, beberapa massa juga menggeruduk rumah Ahmad Sahroni hingga rusak parah. Saat itu, publik mencari keberadaan Sahroni yang sempat dikabarkan pergi ke Singapura.


Setelah insiden penjarahan itu terjadi, pihak Ahmad Sahroni baru mengakui jika pihaknya ada di rumah saat insiden penjarahan.


Menurut Staf Sahroni, Tabroni, saat penyerangan terjadi, sang majikan bersama staf dan sejumlah tamu berlari ke rooftop. Di rooftop tersebut terdapat kamar mandi dan Sahroni pun masuk ke dalamnya. (*)

Related Posts

There is no other posts in this category.

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter