Agustina Hastarini, atau Tina Astari, istri Menteri UMKM Maman Abdurrahman, menjadi pusat perhatian publik.
Ia diduga meminta fasilitas negara untuk perjalanan ke luar negeri.
Sebuah surat dengan kop Kementerian UMKM sempat beredar, memicu kontroversi.
Isinya menjelaskan rencana perjalanan Tina Astari ke sejumlah negara Eropa dengan dalih "Misi Budaya".
Yang lebih mencolok, surat edaran tersebut secara eksplisit menuliskan "Kunjungan Istri Menteri UMKM Republik Indonesia" sebagai alasan bepergian.
Namun, belakangan terungkap bahwa alasan sebenarnya dari rencana perjalanan ke luar negeri Tina Astari ini adalah kunjungan kerja.
Adapun negara-negara yang diduga akan dikunjungi Tina Astari itu diantaranya Istanbul, Pomorie, Sofia, Amsterdam, Brussels, Paris, Lucerne, dan Milan.
Dalam surat tersebut, Tina Astari minta pendampingan dari Kedubes yang ada di Istanbul untuk mendampingi Tina Astari.
Karena itu pula, warganet pun mempertanyakan, apakah benar istri menteri ikut ditanggung negara.
"Istri menteri masih ditanggung APBN juga? Serius nanya dengan nada soft spoken," tulis @tianznugroho di akun Instagram @hitamputihgp.01 yang mengunggah surat edaran diduga terkait rencana kunjungan Tina Astari itu.
Netizen lainnya juga bertanya, apakah benar kunjungan itu bagian dari Misi Budaya.
"Misi budaya atau misi yg lain? ????," tulis @guruhoktobiprime.
Lalu, ada pula yang menanyakan prihal efisiensi negara yang kerap digembar-gemborkan pemerintah.
Belakangan ini, pemerintah selalu mengatakan bahwa negara melakukan efisiensi anggaran.
Tapi di sisi lain, banyak kegiatan dari oknum pejabat yang justru dianggap hanya menghambur-hamburkan uang negara.
"Efisiensi ini namanya... cukup istrinya saja yang berangkat ????????????????," tulis @edi.gunadi.
Lantas, seperti apa sih profil Tina Astari ini?
Profil Agustina Hastarini atau Tina Astari
Agustina Hastarini atau Tina Astari adalah istri Menteri UMKM Maman Abdurrahman.
Ia lahir di Jakarta, 19 Agustus 1979.
Dari pernikahannya dengan Maman Abdurrahman, Tina Astari dikaruniai dua orang anak.
Satu laki-laki, dan satu orang perempuan.
Adapun kariernya, Agustina Hastarini atau Tina Astari ini dikenal sebagai pendiri dua brand, yakni produk kecantikan Larina dan produk kesehatan kesehatan Freshphoria.
Ia juga sekarang menjabat sebagai Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian UMKM.
Dalam sejumlah kegiatan, ia kerap tampil sebagai narasumber.
Selain itu, Tina Astari juga menjabat sebagai Ketua Bidang Kemitraan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas).
Bahkan, beberapa informasi menyebutkan bahwa Tina Astari pernah berkarier di dunia hiburan sebelum aktif di bidang usaha dan organisasi.
Namun, pada Juli 2025, ia disorot lantaran dianggap minta difasilitasi negara untuk bepergian ke luar negeri.
Alasan ke luar negeri itu kabarnya sebagai bagian Misi Budaya.
Namun warganet mengkritisi hal tersebut, dan mempertanyakan apakah istri menteri boleh menikmati fasilitas negara.
Profil Maman Abdurrahman
Maman Abdurrahman, S.T. adalah Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dalam Kabinet Merah Putih di era Presiden Prabowo Subianto.
Politikus Golkar ini lahir pada 10 September 1980.
Maman Abdurrahman menikah dengan Agustina Hastarini.
Keduanya dikaruniai 2 orang anak, mereka adalah Merpati Cattleya dan Garuda Bimasena.
Sebelum menjabat sebagai Menteri UMKM, Maman Abdurrahman merupakan anggota DPR-RI pada 2018-2024.
Saat itu, pria kelahiran Pontianak menjadi DPR-RI mewakili daerah pemilihan Kalimantan Barat I (Kabupaten Sambas, Kabupaten Bengkayang, Kota Singkawang, Kabupaten Landak, Kabupaten Kayong Utara, Kabupaten Ketapang, Kota Pontianak, Kabupaten Mempawah, dan Kabupaten Kubu Raya).
Maman Abdurrahman bertugas di Komisi VII dan dipercaya menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi VII, dilansir Wikipedia.
Pendidikan
Maman Abdurrahman menempuh pendidikan hingga Strata 1.
Berikut adalah jenjang pendidikan yang pernah ditempuh oleh Maman Abdurrahman, dilansir dari situs partaigolkar.com :
SD Negeri 1 Kebon Kacang (1988–1994)
SMP Negeri 13 Pontianak (1994–1996)
SMA Negeri 3 Pontianak (1996–1998)
S-1 Teknik Perminyakan, Universitas Trisakti (2000–2008)
Karier
Maman Abdurrahman diketahui pernah menduduki beberapa jabatan sebelum akhirnya menjadi seorang menteri.
Simak inilah perjalanan karier Maman Abdurrahman :
Insinyur Lapangan Premier Oil Indonesia, Jakarta (2008–2012)
Manajer Pengembangan Bisnis PT Luas Biru Utama, Jakarta (2010–2013)
Tenaga Ahli Kementerian Sosial Republik Indonesia (2018)
Anggota PAW DPR-RI (2018–2019)
Anggota DPR-RI (2019–2024)
Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan - Rakyat Republik Indonesia (2019–2021)
Wakil Ketua Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (2021–2024)
Anggota DPR RI (2024)
Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Indonesia (2024–sekarang)
Organisasi
Masih dilansir laman partaigolkar.com, inilah daftar organisasi yang pernah diikuti oleh Maman Abdurrahman :
GM FKPPI, Sebagai: KETUA. Tahun: 2016 – 2021
KEPRESIDENAN MAHASISWA TRISAKTI, Sebagai: PRESIDEN BEM. Tahun: 2004 – 2006
HMI TRISAKTI, Sebagai: KETUA BIDANG. Tahun: 2003 – 2004
PARTAI GOLKAR, Sebagai: WASEKJEN. Tahun: –
Riwayat Pergerakan
• LINGKAR AKSI MAHSISWA JAKARTA RAYA – KOORDINATOR. Tahun: 2004 – 2006
• BEM NUSANTARA – KOORDINATOR. Tahun: 2004 – 2006
Harta Kekayaan
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negera atau LHKPN yang dilaporkan pada 3 April 2024/Periodik - 2023, harta kekayaan Maman Abdurrahman ada di angka Rp 15.789.116.232.
Dalam LHKPN tersebut, Maman Abdurrahman diketahui memiliki utang sebanyak Rp 2.760.000.000.
Harta kekayaan Maman Abdurrahman paling banya ada di tanah dan bangunan senilai Rp 15.723.000.000.
Berikut rincian harta kekayaan Maman Abdurrahman dilansir dari e-LHKPN miliknya :
II. DATA HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 15.723.000.000
Kehidupan Anda Mungkin Menjadi Lebih mudah Dengan Lift Tangga
Lift Tangga | Cari Iklan
by TaboolaSponsored Links
1. Tanah dan Bangunan Seluas 150 m2/240 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 6.000.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 74 m2/82 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 1.300.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 123 m2/60 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG , HASIL SENDIRI Rp. 900.000.000
4. Tanah dan Bangunan Seluas 300 m2/140 m2 di KAB / KOTA KOTA PONTIANAK , HASIL SENDIRI Rp. 1.500.000.000
5. Tanah Seluas 980 m2 di KAB / KOTA KUBU RAYA, HASIL SENDIRI Rp. 900.000.000
6. Tanah dan Bangunan Seluas 251 m2/200 m2 di KAB / KOTA KOTA PONTIANAK , HASIL SENDIRI Rp. 2.000.000.000
7. Tanah Seluas 403 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 2.838.209.953
8. Tanah Seluas 240 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 284.790.047
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 1.225.000.000
1. MOBIL, TOYOTA ALPHARD Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp.825.000.000
2. MOBIL, TOYOTA INNOVA VENTURER Tahun 2020, HASIL SENDIRI Rp. 400.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 336.000.000
D. SURAT BERHARGA Rp. ---
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 1.265.116.232
F. HARTA LAINNYA Rp. ----
Sub Total Rp. 18.549.116.232
III. HUTANG Rp. 2.760.000.000 (*)
Posting Komentar
Posting Komentar