Klarifikasi Kepala Desa Karangsari Cirebon, Casmari nyawer di Dj Nathalie Holscher di kelab malam atau diskotek, viral di media sosial.
Ia baru 1,5 tahun menjadi Kades di desa tersebut.
Hal ini diungkap Dani Iriawadi, Kepala Bidang Administrasi Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Cirebon.
Dani mengungkapkan, Casmari baru diangkat menjadi Kepala Desa pada tahun 2023.
Jika dihitung dari awal tahun 2024, Casmari baru menjabat satu tahun setengah sebagai kepala desa di Karangsari.
Dani menyayangkan tindakan yang dilakukan Casmari.
Menurutnya, sebagai pejabat publik, seorang kepala desa harus menjaga etika dan memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.
"Kalau dihitung dari awal 2024, dia baru menjabat satu tahun setengah. Belum ada laporan dari warga, tapi kami sangat menyayangkan, karena kepala desa juga harus menyontohkan hal-hal baik," ungkap Dani.
Ngaku Sawer Tak Sadar
Sementara, Casmari membenarkan bahwa dirinya yang ada dalam rekaman yang tersebar luas di media sosial.
Casmari berdalih aksi sawer dilakukan secara tidak sadar.
"Mungkin karena di event-event tertentu ya."
"Jadi saya juga kan secara enggak sadar itu keadaan, mungkin ya namanya diskotek kan agak puyeng lah," katanya sambil senyum tipis, dikutip dari tvOneNews, Sabtu (13/6/2025).
Pakai Uang Pribadi
Casmari turut memastikan uang yang digunakan nyawer berasal dari kantong pribadinya, bukan dana desa.
Ia mengaku memiliki sumber pendapatan selain menjadi kepala desa.
"Saya pakai uang sendiri, bukan saya pakai dana desa."
"Dan saya juga (memiliki) banyak usahanya," tambah dia.
Casmari mengeklaim, warganya sudah tahu bahwa dirinya memiliki kebiasaan nyawer di berbagai acara.
Aksi tersebut, bahkan dilakukan jauh sebelum menjadi kades.
Oleh sebab itu, para warganya tidak melakukan protes.
"Terus masyarakat juga tahu saya dari dulu tuh ya seperti ini. Cuman ya saya kan enggak (nyawer) di masyarakat umum."
"(Nyawer) itu juga sesekali enggak setiap hari. Masyarakat ya kondusif karena tahu dari saya sebelum jadi kuwu (kades)," jelasnya.
Habiskan Rp15 juta
Casmari mengaku, bisa mengeluarkan jumlah bervariasi dalam sekali nyawer.
Namun, yang jelas uang yang dirogoh dari kantongnya bisa mencapai jutaan rupiah.
Seperti di acara musik yang dihadiri Dj Nathalie Holscher.
Casmari mengeluarkan uang sekitar Rp2 juta.
Sedangkan sawer terbanyak bisa mencapai Rp15 juta saat ada gelaran orgen tunggal.
"Saya sawer pernah habis sampai Rp15 juta di orgen tunggal."
"Di situ baru (acara Dj Nathalie Holscher,red) Rp1 juta-Rp2 juta," urai dia
Casmari merasa berat hati mengeluarkan uang hanya untuk bisa nyawer saja.
Semua berkat usahanya yang dinilai berhasil.
"Saya juga usaha sendiri. Saya belum jadi (kades) mobilnya ada tiga, rumahnya sudah banyak, usahanya (jalan)," ujarnya.
Terakhir, Casmari menuding video dirinya sawer Dj Nathalie Holscher disebar oleh orang tak bertanggungjawab.
Ada pihak yang ingin menyerangnya secara pribadi.
"Orang yang enggak senang aja yang viralin dana desa lah, beginilah begitu," tutup dia. (*)
Posting Komentar
Posting Komentar