Meski sempat dapat kritikan pedas, nyatanya donat dagangan Pinkan Mambo kini laku keras.
Bahkan orderan yang masuk sampai membuat Pinkan Mambo kewalahan.
Sayangnya, Raffi Ahmad hingga Irfan Hakim jengkel melihat Pinkan Mambo tak bersyukur, tapi malah mengeluh.
Donat Pinkan Mambo belakangan ramai dibicarakan di media sosial, mulai dari harga yang mahal hingga kemasan.
Donat Pinkan Mambo dijual dengan harga Rp 200.000 untuk satu lusin
KERAP NGELUH - Raffi Ahmad hingga Irfan Hakim jengkel melihat Pinkan Mambo mengeluh meski donatnya laku keras. (YouTube FYP Trans TV)
Menurut beberapa orang yang sudah memesan, jika ingin donat sampai di hari yang sama, harus membayar lebih diluar harga donat.
Kini saat donatnya viral, Pinkan Mambo justru bak mengeluh.
Hal tersebut mengundang reaksi dari Raffi Ahmad.
Presenter Raffi Ahmad heran melihat respons penyanyi Pinkan Mambo yang seolah mengeluh dengan banyaknya pesanan donat yang datang.
Raffi awalnya bertanya tentang kemampuan Pinkan membuat donat dalam satu hari, agar nantinya konsumen tahu kapasitas Pinkan membuat donat.
"Ini yang bantuin bener-bener enggak ada? Kamu yang (menerima) mesen, bikin donat sendiri, pack kamu sendiri?," ucap Raffi dikutip dari FYP Trans7, Jumat (25/7/2025)."Satu hari bisa bikin berapa donat kalau sendirian? Biar orang-orang tahu," lanjutnya.
Pinkan kemudian bercerita bahwa memang selama ini dia sendiri yang melakukan semuanya. Mulai dari menerima pesanan, membuat donat, membalas chat dari konsumen, mengemas donat.
DONAT PINKAN DIKRITIK - Penampakan donat Pinkan Mambo yang disebut mirip odading. (Tangkapan layar dari Instagram @nanakoot_)
Semua dilakukan Pinkan sambil live TikTok dan juga mengurus anak.
"Ini kok laku tapi kok ngedumel," ujar Irfan Hakim.
"Iya, kalau laku kan bersyukur alhamdulillah," sahut Raffi.
Mendengarkan cerita Pinkan yang seakan kewalahan dengan pesanan donat dan kegiatan sehari-hari, Raffi kemudian menyampaikan pandangannya.
"Orang kan kalau jualan, dengan cara apa pun, laku, laris, orang-orang tuh seneng," ujar Raffi.
"Kalau kamu, kenapa malah jadi kayak terbebani? Padahal banyak orang pengin dagangan laku," lanjutnya keheranan.
Pinkan membantah ucapan Raffi, beralasan bahwa dia bukan mengeluh, tapi sedang bersyukur dengan banyak pesanan.
"Bukan mengeluh, itu justru bersyukur," kata Pinkan.
"Bersyukur tapi (ngeluh) capek," sahut Irfan Hakim kemudian.
Raffi akhirnya hanya memberikan nasihat agar Pinkan tetap banyak bersyukur dengan apa pun yang Tuhan berikan padanya saat ini agar rezekinya semakin melimpah.
"Harusnya kamu itu tetap bersyukur. Tapi kita doain," pesan Raffi Ahmad kemudian.
Donat Pinkan Mambo belakangan ramai dibicarakan setelah direview oleh banyak orang.
Dijual dengan harga Rp 200.000 satu lusin, dan ada harga tambahan jika ingin fast track, yaitu donat selesai di hari yang sama, belum lagi rasa donat yang disebut mirip odading, membuat donat Pinkan banyak mendapat kritik.
Pesan Donat Seminggu Tak Dikirim, Tasyi Athasyia Syok Lihat Kondisi Pinkan Mambo, Berujung Batalkan
Pinkan Mambo sebut donat dagangannya laris manis ternyata tak cuma bualan.
Sudah seminggu lamanya, Tasyi Athasyia order donat Pinkan Mambo.
Namun pesanannya tak kunjung datang, padahal sudah melakukan pembayaran.
Hingga akhirnya Tasyi Athasyia pun memilih mengikhlaskan uangnya setelah melihat kondisi Pinkan Mambo.
Selebgram Tasyi Athasyia mengaku cukup syok dengan pengalamannya memesan donat Pinkan Mambo.
Tasyi membuat konten review makan beberapa artis dan TikTokers, salah satunya adalah donat Pinkan Mambo.
Tapi di konten tersebut Tasyi menjelaskan alasan akhirnya tidak bisa mereview donat Pinkan.
"Aku memutuskan udah aku mengikhlaskan, intinya aku enggak akan ngereview lagi," kata Tasyi dikutip dari Tasyi Athasyia, Jumat (25/7/2025).
Pesan donat sudah seminggu
Tasyi menceritakan bahwa dia sudah memesan donat Pinkan sejak seminggu sebelum waktu syuting dan sudah melakukan pembayaran.
Beberapa hari setelah memesan donat, Tasyi bertanya pada admin tentang jalur fast track tapi tidak mendapat balasan.
Dua hari sebelum syuting, Tasyi kembali bertanya tentang jalur fast track, tapi admin menjawab bahwa Tasyi sudah terjadwal di tanggal 22 Juli. Sebagai informasi, ini adalah jadwal awal Tasyi seharusnya mendapatkan donat pesanannya.
"Tiba-tiba aku dikasih lagi kayak chattingan panjang tentang cara pembayaran sama cara order," kata Tasyi.
"Tiba-tiba ditulisnya Selasa 30 Juli. Jadi diundur lagi ke minggu depannya, padahal dia bilang minggu ini," ujar Tasyi.
Bingung dengan jawaban admin, Tasyi akhirnya hanya memastikan bahwa jadwal donatnya besok.
Pinkan tertidur saat live
Di hari syuting, Tasyi berulang kali mencoba menghubungi admin tapi tak mendapat balasan.
Sampai akhirnya tim Tasyi memberitahu bahwa ternyata Pinkan sedang live TikTok dan tertidur.
"Tim aku buka TikTok dan di jam itu ternyata kak Pinkan nya lagi live TikTok, terus dia tidur," ujar Tasyi.
"Aku bener-bener syok berat. Karena aku enggak percaya (cerita karyawan), aku juga buka live TikToknya dan beneran lagi tidur," ungkapnya dengan terkejut.
Saat malam Tasyi mengirimkan kurir untuk mengambil donat, tiba-tiba tidak ada yang membuka pintu, sampai akhirnya Tasyi kembali menghubungi admin.
Di mana saat itu admin menyampaikan permintaan maaf karena donat baru bisa diambil keesokan hari.
"Aku bilang enggak apa-apa, enggak usah diganti. Besok bakalan beneran dikirim enggak? Enggak dibales lagi," ucap Tasyi yang akhirnya memutuskan tidak akan mengambil donat yang sudah dia bayar sejak seminggu lalu.
Tasyi juga mengatakan tidak akan memesannya lagi.
Respons netizen
Konten Tasyi tersebut akhirnya banyak beredar di media sosial dan ramai dibicarakan. Banyak yang akhirnya mengkritik profesionalitas Pinkan sebagai orang yang sudah memutuskan berjualan.
"Pinkan dari zaman jadi penyanyi sampai jualan donat, permasalahannya tetep sama, mau mau dia," tulis @obake996.
"Pinkan, sesuka hati banget woy," tulis @cucuwawa2020.
"Asli kasus donat Pinkan gue ngakak mulu, kayak enggak masuk nalar sewajarnya orang dagang, wkwkwk," tulis @mistyweirdlypearl.
"Lebih mahal fast track ini daripada fast track dufan," tulis @ardymr23.
Diolah dari artikel TribunJatim.com dan Kompas.com



Posting Komentar
Posting Komentar