infoselebb.my.id: Bermodal Foto Selebgram Pria Thailand, Marpuah Wanita Banten Ngaku Pilot dan Tipu Staf Prabowo - LESTI BILLAR

Bermodal Foto Selebgram Pria Thailand, Marpuah Wanita Banten Ngaku Pilot dan Tipu Staf Prabowo

Posting Komentar

PENIPUAN: (Kiri) Kani Dwiharyani, staff media Presiden Prabowo yang ditipu oleh Marpuah (kanan). Marpuah pura-pura menjadi pria bernama Febrian dan mengaku sebagai pilot. 

Marpuah (21) wanita asal Cibadak, Kabupaten Lebak, Banten ditangkap polisi karena menipu staf media Presiden Prabowo, Kani Dwi Haryani dengan modus Love Scamming.


Marpuah yang merupakan wanita pengangguran itu mengendalikan akun Instagram @febrianalydrss_.


Ia menggunakan foto selebgram pria asal Thailand berwajah tampan dengan baju jas hitam.


Marpuah mengaku sebagai pria bernama Febrian Alaydrus, mantan pilot Garuda Indonesia yang kini bekerja di penerbangan Uni Emirat Arab.


Perkenalan Marpuah dengan Kani dimulai pada November 2024.


Saat itu, Marpuah menggunakan akun @febrianalydrss_ mengomentari postingan di akun Instagram @kanidwi.


"Salamin ke pakwowo ya mba," tulis akun @febrianalydrss_.


Komentar itu lalu direspon Kani dengan kalimat "Hi, heloooo, Okeeeey disalamkan hehe," tulisnya.


Percakapan keduanya lalu berlanjut hingga Januari 2025.


Keduanya bahkan bertukar nomor Whatsapp dan berkomunikasi secara intens.


Lalu pada 1 Maret 2025, MS meminjam uang Kani Rp 13 juta dengan alasan untuk pembayaran administrasi kerja sepupunya yang bernama, Miftahul Syifa.


Kani yang tidak merasa curiga lalu mengirim uang ke rekening BRI atas nama Indri Sintia.


Kani sendiri memang pernah bertemu dengan Marpuah yang mengaku sebagai sepupu Febrian.


Setelah sebulan, Febrian atau Marpuah kembali meminta pinjaman uang pada Kani senilai Rp 35 juta dengan alasan pembayaran administrasi training di maskapai Emirates.


Saat itu Kani sudah merasa curiga karena video yang diunggah oleh Febrian di Intagram ternyata milik orang lain.


Namun Kani tetap mengirim uang karena ingin menjebak Marpuah.


"Dengan dalih pembayaran administrasi training di maskapai Emirates," ungkap Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Banten, Kombes Pol Yudhis Wibisana, dikutip dari Kompas.


Aksi penipuan yang dilakukan MS atau Febrian ini terbongkar saat Kani mengirim bunga ke alamat yang tertera di Rangkasbitung, Lebak.


Bahkan Kani melabrak langsung Marpuah di rumahnya.


Dalam video yang beredar, MS sempat berkilah.


Sampai akhirnya, Kani melaporkan kejadian Love Scam ini ke Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Banten.


MS kini telah ditangkap polisi di rumahnya di Sumur Buang, Keluarhan Kadu Agung Timur, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak.


Diduga, selain Kani ada pihak lain yang menjadi korban Marpuah.


(*)

Related Posts

There is no other posts in this category.

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter