Gubernur Jabar Dedi Mulyadi KDM saat bahas julukan Gubernur Konten dan Gubernur Lambe Turah, di hadapan warga Jawa Barat. //YT Pemprov Jabar// /
PR Subang - Gubernur Jabar Dedi Mulyadi akui dirinya jarang ngantor. Kerjanya nyerenteng keluyuran temui warga amati sekaligus ambil solusi spontan atasi masalah riil di lapangan.
Langkah fenomenal Gubernur Jabar KDM yang selalu disorot lensa kamera tuai reaksi beragam hingga ada yang juluki Gubernur Konten dan Gubernur Lambe Turah.
Konsep dan langkah kerja Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi berbeda dari umumnya kepala daerah di Indonesia.
Sejak awal, Dedi mengakui dirinya lebih memilih kerja lapangan menyentuh langsung berbagai kondisi riil masyarakat di seluruh wilayah Jawa Barat.
Dedi merealisasikan rencana kerja yang terbagi di 5 wilayah se-Jawa Barat. Baginya pekerjaan administrasi dapat dilegaaikan kepada staf pegawai Pemprov Jabar menggunakan kemudahan kemajuan teknologi.
Langkah progresif KDM mendapat mayoritas respon positif dari warga Jawa Barat. Contohnya, masyarakat Depok yang berbatasan langsung dengan Jakarta kini mengaku merasa punya gubernur, dan menjadi bagian dari Provinsi Jawa Barat.
Namun tidak sedikit pihak yang juga mengkritisi strategi kerja Gubernur yang pernah menjadi anggota DPR RI tersebut.
Sejumlah kebijakan pria berjuluk Bapa Aing Kang Dedi Mulyadi itu mendapat sorotan sejumlah toko lokal Jawa Barat hingga Nasional. (*)
Posting Komentar
Posting Komentar