Terungkap alasan pencipta lagu nuansa bening akhirnya gugat Vidi Aldiano ke pengadilan.
Diketahui penyanyi Vidi Aldiano digugat Keenan Nasution dan Budi Pekerti di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat terkait dugaan pelanggaran hak cipta.
Hal itu lantaran sejak tahun 2008 sampai sekarang, Vidi Aldiano membawa lagu Nuansa Bening tanpa izin.
Masalah ini berawal sejak tahun 2008 lagu Nuansa Bening direcycle, dirilis ke platform musik, hingga detik ini dibawakan manggung di acara komersil, Vidi tidak pernah izin kepada Keenan Nasution dan Budi Pekerti.
Kuasa Hukum Keenan Nasution dan Budi Pekerti, Minola Sebayang menyampaikan pihaknya sudah menerima panggilan sidang dari Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, untuk kasus Vidi Aldiano.
"Kami sudah menerima surat gugatan klien kami, Keenan Nasution dan Budi Pekerti kepada Vidi Aldiano akan disidangkan pada 28 Mei 2025," kata Minola Sebayang ketika ditemui di kantornya, Senin (26/5/2025).
"Laporan ini sudah diterima Pengadilan makanya akan disidangkan," tambahnya.
Minola mengatakan bahwa Keenan dan Budi terpaksa menggugat Vidi, karena selama ini tidak pernah izin kepadanya saat membawakan lagu Nuansa Bening.
"Setelah proses panjang dan beberapa kali pertemuan dengan pihak Vidi, akhirnya klien kami, Keenan dan Budi mengajukan gugatan ke Pengadilan Niaga," ucapnya.
Dalam pertemuan itu, diakui Minola kalau Vidi melalui kuasa hukumnya sepakat adanya pelanggaran Hak Cipta, tentang pembawaan lagu Nuansa Bening tanpa izin sejak tahun 2008.
"Jadi keduanya sepakat, maka muncul lah ganti rugi. Tapi tidak ada kesepakatan dan kesamaan tentang biaya ganti rugi, maka berlanjut ke Pengadilan Niaga," jelasnya.
"Dalam masalah ini hanya Vidi saja yang digugat," tambahnya.
"Dari berkas gugatan kami, tercatat 31 kali Vidi membawakan lagu Nuansa Bening tanpa izin," tegasnya.
Minola menyebut kasus Keenana Nasution dan Budi Pekerti bisa jalan di Pengadilan Niaga, karena serupa dengan kasus Ari Bias VS Agnez Mo.
"Karena memang ada kesepakatan dari Keenan dan Vidi melalui kuasa hukum mereka, ada pelanggaran. Makanya kasus ini bisa jalan," ujar Minola Sebayang.
Sebelumnya, Musisi Keenan Nasution mengungkapkan dirinya tak pernah mendapatkan royalti dari lagu “Nuansa Bening” yang kembali dinyanyikan Vidi Aldiano sejak dipopulerkan kembali pada tahun 2008.
Keenan Nasution mengungkapkan, dirinya sempat didatangi manajemen Vidi Aldiano pada tahun 2024 dan diberikan uang Rp 50 juta ihwal royalti, tetapi ia tolak.
Usai ramai pernyataan Keenan Nasution, Vidi Aldiano selaku penyanyi yang menyanyikan kembali lagu “Nuansa Bening” memberikan respons.
Melalui akun media sosialnya, Vidi Aldiano saat ini sedang fokus untuk pemulihan kesehatannya yang berjuang melawan kanker ginjal sejak 2019.
Lantaran hal ini, Vidi Aldiano belum bisa berbicara banyak berkait berita soal lagu “Nuansa Bening” yang sedang ramai diperbincangkan.
“Terlepas dari semua berita yang ada, gue masih banyak kok semangat untuk sehat. Jangan khawatir :")” tulis Vidi Aldiano di Insta Story, dikutip Selasa (18/2/2025).
Meski tak mengungkapkan secara gamblang, Vidi Aldiano sadar, dalam hidup tak semua hari akan ia lalui dengan baik, pasti ada hari-hari di mana tak mengenakkan.
“Emang ga semua hari gue cerah, tapi ya kan namanya hidup pasti ada mendung nya,” imbuh Vidi Aldiano.
Ada pun, lagu “Nuansa Bening” merupakan salah satu lagu yang dibawakan Vidi Aldiano saat awal-awal berkarier di industri musik.
Lagu “Nuansa Bening” turut melambungkan nama Vidi Aldiano bersama lagu “Status Palsu”.
Radakrisnan Nasution atau Keenan Nasution, musisi pecipta lagu Nuansa Bening yang dinyanyikan Vidi Aldiano sampai sekarang belum pernah mendapatkan royalti dari lagu tersebut.
Padahal lagu tersebut sudah dibawakan Vidi Aldiano sejak tahun 2008.
Belakangan, pihak Vidi Aldiano datang menemui Keenan Nasution.
Mereka ingin memberikan uang Rp 50 juta.
Namun, uang cash itu ditolak.
Sebab, Keenan Nasution tak suka dengan cara manajemen Vidi Aldiano yang datang langsung hendak menyerahkan uang Rp 50 juta.
Menurutnya, ia perlu bicara langsung masalah ini dengan Vidi Aldiano.
Apalagi saat ini sudah ada undang-undang soal Hak Cipta yang berlaku sejak tahun 2014.
"Saya gak suka caranya gitu, dia gak pernah datang tiba-tiba bawa uang Rp 50 juta ngapain begitu?," terang Keenan, di kawasan Fatmawati Jakarta Selatan, Senin (17/2/2025) seperti dikutip dari Tribun Seleb.
Keenan ingin sekali berbicara dengan Vidi Aldiano.
Ia sendiri memiliki hitung-hitungan soal masalah royalti tersebut.
"Berapa tuh sekian tahun, saya gak bisa jawab lah. Itu (hitung-hitangan) ada di saya, tapi gak bisalah (dibuka)," kata Keenan.
Keenan Nasution adalah seorang musisi dan penyanyi Indonesia.
Ia memiliki nama lengkap Radakrisnan Nasution.
Keenan Nasution lahir di Jakarta, 5 Juni 1952.
Ia dikenal sebagai satu diantara tokoh penting dalam musik Indonesia, terutama dalam genre rock dan pop.
Karier Musik
Keenan memulai karier musiknya dengan mendirikan grup musik Sabda Nada pada tahun 1966, yang kemudian berganti nama menjadi Gipsy.
Ia juga dikenal sebagai anggota dari beberapa grup musik terkenal lainnya seperti Guruh Gipsy, God Bless, dan Badai Band.
Keenan telah merilis banyak album solo dan berkolaborasi dengan berbagai musisi ternama di Indonesia.
Album dan Karya
Memiliki lebih dari 10 album solo.
Album debutnya "Di Batas Angan-Angan" dirilis pada tahun 1978.
Album terakhir yang dirilis adalah "Bunga Asmara" pada tahun 1990.
Keenan juga terkenal karena lirik-liriknya yang artistik dan bermakna, serta pengaruh rock progresif dalam musiknya.
Selain itu, ia turut berkontribusi dalam penggarapan album untuk penyanyi lain seperti Chrisye dan Guruh Soekarnoputra.
Kehidupan Pribadi
Keenan Nasution berasal dari keluarga yang memiliki kecintaan terhadap musik.
Ia adalah salah satu dari enam bersaudara, dan seluruh saudaranya juga terlibat dalam dunia musik.
Keenan dikenal sebagai sosok yang rendah hati dan terus aktif dalam industri musik hingga saat ini.
Artikel telah tayang di TribunBengkulu.com

Posting Komentar
Posting Komentar