Sosok Yoni Dores ramai jadi sorotan publik belakangan ini setelah melaporkan penyanyi dangdut ternama Lesti Kejora.
Yoni Dores melaporkan Lesti Kejora ke Polda Metro Jaya atas dugaan pelanggaran hak cipta.
Laporan ini memicu beragam respons dari publik.
Tak sedikit yang menuding Yoni Dores tengah mencari sensasi lewat kasus ini, sehingga sorotan tajam pun mengarah kepadanya.
Tak lama setelah laporan itu mencuat, muncul kabar bahwa sejumlah stasiun televisi berencana memboikot karya-karya ciptaan Yoni Dores.
PELAPOR LESTI KEJORA- Sosok Yoni Dores, pencipta lagu melaporkan pedangdut Lesti Kejora ke Polda Metro Jaya atas dugaan pelanggaran hak cipta,cover tanpa izin (YouTube Bronik TV)
Menanggapi isu tersebut, Yoni tak menampik merasa terkejut.
"Lagu-lagu saya akan diboikot, ya saya kaget," ungkapnya dalam sebuah wawancara yang dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi.
Yoni pun mengaku heran, mengingat selama ini dirinya tidak pernah bersinggungan atau memiliki persoalan dengan pihak media televisi.
"Kagetnya karena saya merasa tidak ada persoalan," tambahnya.
Yoni Dores menilai bahwa boikot ini merupakan dampak dari laporan yang dilakukannya terhadap Lesti Kejora.
Ia merasa tidak adil jika masalah ini diperbesar, mengingat kasus tersebut masih dalam proses hukum.
"Kalau misalnya sampai pengadilan saya dinyatakan bersalah, silakan mau diboikot semua juga nggak apa-apa," ujarnya.
Ia menegaskan bahwa saat ini belum ada keputusan dari pengadilan yang menyatakan dirinya bersalah atau tidak.
"Ini kan belum ada apa-apa, belum ada putusan saya salah apa benar," jelasnya.
Yoni Dores juga mengungkapkan bahwa situasi ini telah merugikan namanya.
"Ini namanya pembunuhan karakter," tandasnya.
Dengan pernyataan ini, Yoni berharap masyarakat dapat memahami konteks dari kasus yang sedang dihadapinya.
(TribunStyle/Tribunnews.com/Ifan/Disempurnakan dengan bantuan AI)
Posting Komentar
Posting Komentar