Baru 3 Bulan Dilantik Gubernur Dedi Mulyadi Sudah Disebut 'Pak Presiden', Responnya Jadi Sorotan - LESTI BILLAR

Pelantikan Dedi Mulyadi sebagai Gubernur Jawa Barat (Jabar) baru berjalan kurang lebih tiga bulan, saat dilantik menjadi Gubernur pada Februari 2025.

Kini dalam kurun waktu singkat itu, sudah ada warga yang keceplosan berani menyebut Dedi Mulyadi 'Pak Presiden".

Ucapan itu tanpa direncanakan sebelumnya.

Warga Kampung Baru, Depok, yang sedang dikunjungi Dedi Mulyadi tiba-tiba mengucapkan kalimat 'Pak Presiden'.

Diketahui, kunjungan dilakukan Dedi Mulyadi di Kampung Baru, Harjamukti, Cimanggis, Kota Depok, pada Kamis (8/5/2025).

Kang Dedi Mulyadi (KDM) mengunjungi kampung tersebut bertujuan untuk meninjau perkembangan pendataan warga yang selama ini menempati lahan tanpa izin dan tidak memiliki KTP Depok. 

Dedi tiba di lokasi sekitar pukul 10.30 WIB dan langsung menyapa warga yang berkumpul di Jalan Dahlan III. 

Raut wajahnya pun berubah. 

Ia langsung memberikan respons tak tertuda sembari menujukan gestur menunjuk warga yang memanggilnya 'Pak Presiden'.

Warga di Depok keceplosan memanggil Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dengan sebutan 'Pak Presiden.'

"Makasih Pak Presiden, eh sorry pak," ucap pria berkumis ketika bersalaman dengan KDM dikutip video unggahan KDM, Minggu (11/5/2025).

"Eeeh !," respons Dedi Mulyadi ketika mendengar panggilan mengejutkan tersebut.

Pria salah satu dari warga ini nampaknya keceplosan bukan karena tidak sengaja.

Dia diduga sengaja menggoda Dedi Mulyadi dengan ucapan keceplosan tersebut.

"Jangan macam-macam kau !," ucap Dedi Mulyadi dikelilingi warga yang tergelak tawa.

"Sorry pak, maaf, maaf pak. Ini terlalu di mimpi pak, mudah-mudahan, amin pak," timpal pria tersebut.

Dedi pun langsung tegas mengatakan bahwa Presiden Republik Indonesia adalah Prabowo Subianto.

Ia kemudian sampai menunjuk-nunjuk ke arah pria itu.

KDM atau Kang Dedi Mulyadi langsung berucap tegas soal ucapan 'Pak Presiden' tersebut.

Bahkan, Politikus Gerindra itu berpose dua jari sebagai tanda dukungannya kepada Prabowo Subianto.

"Presiden saya Prabowo Subianto !," ucap tegas KDM.

"Dua periode !," sambung Dedi Mulyadi.

Pria itu kemudian kembali mengucapkan kata minta maaf sambil menangkupkan kedua tangannya.

Pada momen ini, para warga suku Batak lain yang berkerumun masih terus tertawa.

"Aku tahu orang sana (Medan) suka berpolitik," timpal KDM direspon tawa kerumunan yang makin terbahak-bahak.

"Visioner pak, visioner," timpal warga lain di tengah tawa warga.

(TribunJakarta)