Artis Ruben Onsu akhirnya mengungkap perjalanan panjangnya menjadi mualaf.
Namun, implikasinya ternyata cukup banyak, tak hanya bagi Sarwendah dan anak-anaknya, tapi juga Jordi Onsu, adiknya.
Sebenarnya tak banyak yang tahu, proses mualaf Ruben Onsu itu ternyata bukan keputusan yang instan.
Ruben mengaku sudah belajar Islam selama beberapa tahun sebelum akhirnya mantap memeluk agama Islam.
Dalam proses tersebut, Ruben banyak belajar langsung dari Habib Usman Bin Yahya, suami dari artis Kartika Putri, yang disebutnya sebagai sosok pembimbing yang sabar dan penuh kasih.
"Semua apapun itu saya pasti tanya ke beliau (Habib Usman Bin Yahya)," kata Ruben Onsu di kawasan Lebak Bulus Jakarta Selatan, Jumat (11/4/2025)
"Beliau yang justru mengajak saya untuk happy terus, sampai saya menemukan titik bahwa Islam itu ringan, Islam itu indah," ungkap Ruben.
Ruben juga menuturkan bahwa proses belajarnya dijalani secara natural dan penuh ketulusan dengan bimbingan Habib Usman.
“Dari apapun itu, ketika Habib ngasih tahu ke saya, ya saya terima itu dengan kesejukan, ketenangan. Dia membimbing saya tanpa lelah," ungkapnya.
"Rasa penasaran saya selalu beliau jawab, dan menjelang detik-detik saya masuk Islam, pertanyaan apa pun itu selalu saya tanyakan dan beliau jawabnya simpel, tenang,” beber Ruben Onsu.
Ruben juga membantah anggapan bahwa dirinya baru memeluk Islam saat momen Lebaran.
Menurutnya, keputusan itu sudah ia ambil jauh sebelumnya, hanya saja baru diumumkan ke publik belakangan.
“Saya baru rilis supaya bisa fokus ibadahnya, fokus menjalaninya. Saya ingin menjalani semua itu dengan fokus, sholatnya, puasanya, semua yang harus dilakukan saat Ramadan," beber Ruben
"Saya ingin jalani tanpa menyakiti siapa pun, baik lewat ucapan, lisan, ataupun tindakan,” tambahnya.
Beberapa hari sebelum Idul Fitri, Ruben Onsu membagikan sebuah video yang menunjukkan bahwa kini dirinya sudah mualaf.
Sementara, banyak pro dan kontra atas keputusan ayah Betrand Peto itu.
Bahkan, haters sampai menggeruduk lapak live jualan online Ruben Onsu di TikTok.
Banyak yang nyinyir terhadap Ruben Onsu baik dalam postingan media sosial maupun ketika sang artis live jualan di TikTok.
Di satu sisi, Jordi Onsu juga kena imbas.
Meski saat ini diketahui masih bukan muslim, Jordi malah senasib Ruben Onsu yang digeruduk haters.
Sejumlah haters yang salah sasaran malah menggeruduk lapak live jualan Jordi Onsu di TikTok.
Ya, Jordi Onsu memang merupakan adik kandung laki-laki Ruben Onsu.
Tetapi, hubungan Ruben Onsu dan Jordi Onsu kini sedang tidak baik-baik.
Merenggangnya komunikasi mereka terjadi semenjak Ruben Onsu diisukan berpisah dari Sarwendah.
Lantas apa reaksi Jordi Onsu saat dirinya dikira Ruben Onsu yang mualaf?
Dilansir Banjarmasinpost.co.id dari postingan akun TikTok @gk.gitu.juga.kaleeee, Jordi Onsu mengatakan para netizen agar tak menanyakan soal Ruben Onsu kepada dirinya.
“Mana si Yudas? Kagak tau gua jangan apa balik ditanya ke gua, “ ujar Jordi Onsu.
Bukan hanya itu, Jordi Onsu juga menjawab ketus ketika ditanya terkait mental Ruben Onsu yang banjir hujatan warganet.
Ia mengatakan tidak mengetahui bagaimana keadaan mental Ruben Onsu karena dia bukan lah yang bersangkutan.
“Gak kena mental di Yudas? Enggak lagi gak tau gua bukan gua woi, “ cetusnya.
Kemudian, ada warganet lain yang mempertanyakan sosok ibu dalam live tersebut.
Jordi kembali menegaskan bahwa sosok yang netizen maksud bukanlah dia.
“Kalau yang ibu? Yang lagi dibilangin Yudas, Yudas itu bukan kita ya, “ tegasnya.
Memang, Jordi menjadikan live tersebut sebagai tempat curhat netizen.
Akan tetapi, sosok yang sedang dibahas bukanlah dirinya.
“Tapi kita nih di sini jadi ya kena ini forum-forum mencurahkan isi hati tapi bukan kita ya bu ya, “ pungkas dia.
Postingan TikTok tersebut ramai komentar warganet sebagai berikut.
@nikanjelpris bistolen: polos kali ade ruben ,jordi onsu aduh sampe ketawa aku
@Mericisihotang: untuk yg bilang ko Jordi mualaf tuhhh dengarin dia gk pernah jadi Yudas
btw yg sebelah jualan cuci muka krn karyawan nya si Yudas selalu bilang di jual di Mall terus gua komen aja
"Mall mana yg jual, itu belum BPOM, kasihan Fans nya Yudas dikasih merkuri"
tiba⊃2; mereka mau buru⊃2; matiin live nya
@Fitriadi: jgn jdi yudas ke dua ya. sih yudas bikin sedih anak nya
@uli shp: Lucu amat Si Jordi,kata dia salah sambunh bukan gw
@Andriyani Simangunsong.: bukan gue weee
@user81360066134574: Jordi mana YUDAS YUDAS YUDAS... WOIII BUKAN GUA
@yan: kasian jordi kena imbasnya untumg jordi pinter bisa baca keaadan jadi lucu cara nanggapinya
Ucapan Jordi Soal Cobaan Mualaf
Sebelumnya, Jordi Onsu membahas beratnya cobaan bagi orang yang pindah keyakinan, termasuk mualaf.
Menurut adik Ruben Onsu dan mantan ipar penyanyi Sarwendah itu, cobaan terbesar adalah omongan orang.
Diketahui, paman Betrand Peto itu sebenarnya belum mualaf, meskipun ada isu yang menyatakan malah sebaliknya.
Ini karena Jordi Onsu sering mengucapkan kalimat berbau Islami.
Kini, paman Betrand Peto itu bicara soal kondisi orang yang pindah agama baik mualaf maupun murtad.
Dikutip Banjarmasinpost.co.id dari postingan YouTube Jordi Onsu, Rabu (12/3/2025) mantan kekasih Frislly Herlind itu melihat beberapa mualaf atau murtad mengalami tekanan dari lingkungan sekitarnya bahkan netizen.
Betapa tidak, Kerabat terdekat menghujat si mualaf atau murtad tadi dengan berbagai macam bentuk cemoohan.
Salah satunya ada yang menganggap si mualaf atau murtad tadi hanya mencari sensasi demi menaikkan viewers konten.
“Ada yang bilang alah cari sensasi, alah ngapain kalau belum sanggup, alah ini alah anu gitu, “ ungkapnya.
Lelaki berusia 31 tahun tersebut menyayangkan sikap mereka.
MUALAF - Artis Jordi Onsu beber beratnya cobaan mualaf, dicapture (12/3/2025). (YouTube Jordi Onsu)
“Gue tuh sangat menyayangkan banget sih sebenarnya, “ ujarnya.
Menurut Jordi, bukannya takut dengan ajaran dalam agama yang dianut namun justru dibuat ketakutan oleh sikap orang-orang yang suka menghujat.
“Gue mohon maaf tidak bermaksud menyinggung agama apapun tapi gue dan temen-temen gue banyak yang memiliki keyakinan berbeda dan kita itu sepakat sebenarnya kita tuh percaya betul yakin betul sama ajarannya, “ terangnya.
“Tapi yang kita takutkan bukan siksa kubur siksa nerakanya tapi siksa dunianya dari teman-teman satu keyakinan sendiri gitu karena judging-nya itu banyak banget ya kan, “ sambungnya.
“Misalkan ada yang mualaf kemudian ntar yang mualafnya bakal bilang alah gini alah cari viewers alah cari sensasi, kebayang, “ terusnya.
“Kemudian ada yang murtad memeluk agama kristiani misalkan, ada lagi komentarnya, jujur gue sedang merasakan itu sih yang gue takutkan adalah orang-orangnya, pemeluk agama lainnya, “ pungkasnya. (*)
Posting Komentar
Posting Komentar