Inilah sosok Sri Respatini Kusumastuti, istri kedua aktor Ray Sahetapy setelah penyanyi Dewi Yull.
Sosok Sri Respatini Kusumastuti mencuri perhatiaan saat melayat Ray Sahetapy.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, aktor Ray Sahetapy meninggal dunia di usia 68 tahun, pada Selasa (1/4/2025).
Ray Sahetapy diketahui meninggal karena komplikasi diabetes dan stroke.
Penyakit yang diderita Ray tersebut sempat diberitakan pada tahun 2023 lalu.
Datang Melayat
Meninggalnya Ray Sahetapy menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga, kerabat hingga penggemar.
Begitu juga dengan Sri Respatini, yang turut berduka.
Ia terlihat datang melayat, mengenakan busana serba hitam dan kerudung dengan warna senada.
Sri Respatini masuk ke ruangan utama dan menyempatkan diri menyapa para pelayat yang sudah lebih dahulu hadir.
Beberapa tamu yang mengenalnya pun menyempatkan diri berbincang dengannya, bahkan ada yang mengabadikan momen dengan berfoto bersama.
RAY SAHETAPY MENINGGAL DUNIA - Kolase foto aktor Ray Sahetapy. (Instagram/raysahetapy)
Menikah Tahun 2004
Sri Respatini diketahui menikah dengan Ray Sahetapy pada tahun 2004.
Namun, hingga saat ini belum ada kepastian mengenai status hubungan mereka di akhir hayat sang aktor.
Pihak keluarga sendiri enggan memberikan pernyataan terkait hal tersebut.
Saat Ray menderita penyakit stroke sebelum meninggal, sosok Sri Respatini tidak terlihat menemani.
Karena itulah sempat beredar kabar bahwa Ray dan Iin sudah bercerai, namun hingga kini tak diketahui kebenarannya.
Kisah Cinta Ray Sahetapy dan Sri Respatini
Ray Sahetapy menikah dengan Sri Respatini Kusumastuti pada Oktober 2004.
Keduanya menikah dua bulan stelah Ray Sahetapy dan Dewi Yull bercerai.
Sebelumnya pernikahannya dengan Dewi Yull sudah berjalan selama 23 tahun.
Diketahui, awalnya Ray Sahetapy ingin poligami namun ditolak oleh Dewi Yull.
Istri kedua Ray Sahetapy, Sri Respatini Kusumastuti terlihat hadir di rumah duka RSPAD Gatot Subroto, Rabu (2/4/2025). (KOMPAS.com/MELVINA TIONARDUS)
Punya Dua Anak
Sebelum menikah dengan Ray, Iin ternyata berstatus janda dua anak.
Dari pernikahan pertamannya, Iin dikaruniai dua anak perempuan.
Anak Iin yang masing-masing diberi nama Pfirsia Prasitha Evi dan Anindita Rasjtika Pradnya Parasti.
ASMARA RAY SAHETAPY - Dewi Yull, Ray Sahetapy dan Sri Respatini. Kisah cinta Ray Sahetapy: Dewi Yull dan Sri Respatini. Sosok istri kedua disorot jelang pemakaman Ray Sahetapy. (Kolase Instagram dewiyullofficial/raysahetapy/Facebook Iin Respatini)
Sri Respatini Kusumastuti dikenal sebagai penari dan pimpinan Perhimpunan Seniman Nusantara.
Ia juga pernah menjadi dosen di Institut Kesenian Jakarta (IKJ).
Seusai bercerai dari suami pertama, ia memutuskan jadi pengusaha kafe dan katering.
Perkenalan Ray Sahetapy dan Sri Respatini Kusumastuti ternyata ketika keduanya sama-sama masih kuliah di IKJ.
Di tahun 2016, Sri Respatini Kusumastuti sempat menyutradarai drama tari "Ratu Shima" bersama Putut Budi Santosa.
Wasiat Terakhir Mendiang Aktor Ray Sahetapy
Mendiang aktor Ray Sahetapy memang sempat berwasiat untuk dimakamkan di kampung halamannya, Sulawesi Tengah.
Kabar ini dibenarkan oleh adiknya, Charly Sahetapy, yang mengungkapkan bahwa itu adalah keinginan terakhir dari Ray.
Ray Sahetapy sendiri lahir di Donggala, Sulawesi Tengah, pada 1 Januari 1957, dan selalu memiliki kedekatan dengan daerah asalnya.
Wasiat tersebut menunjukkan betapa pentingnya kampung halaman bagi Ray, meskipun dirinya telah lama berkarier di dunia seni peran.
Dengan keputusan tersebut, Ray Sahetapy pun akhirnya mendapatkan tempat peristirahatan terakhir yang sesuai dengan keinginannya.
"Iya. Benar dia yang minta. Jadi, itu udah lama," ungkap Charly di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu (2/4/2025).
Dahulu Ray sering melontarkan keinginannya kepada sanak saudaranya.
"Ada makam khusus kita ada di sana. Dari kakek nenek saya, kemudian ayah ibu saya di situ. Dia minta juga (dimakamin) di situ," kata Charly.
"'Saya nanti akan kembali di sini'. Udah berulang-ulang sama saudara-saudara dia ngomong juga gitu," tutur Charly lagi.
Namun, anak-anak Ray ingin agar ayahnya dimakamkan di Jakarta.
"Mereka juga kepengin nanti bersihin kuburannya," ucap Charly.
Keluarga besar pun sepakat untuk mengembumikan Ray di ibu kota terlebih dahulu.
"Oke deh, kita kasih waktu 1-2 tahun. Nanti sesuai dengan amanah dia, mungkin kita akan pindahin ke sana. Mungkin ya, nanti dilihat perkembangan," jelas Charly.
Rencana ini masih tentatif, yang penting mengikuti keinginan anak-anaknya dahulu.
Ray Sahetapy meninggal di RSPAD Gatot Subroto, 1 April 2025 setelah sebulan menjalani perawatan.
Ray mengalami komplikasi diabetes, cairan di paru-paru, dan stroke. (*)




Posting Komentar
Posting Komentar