Merasa dikutuk dan diharamkan warga Palembang, Konten kreator Willie Salim malah kembali menggelar masak besar.
Dia bulan ini hadir di Bengkulu untuk masak besar buat ratusan ribu warga disana.
Fakta ini terungkap dalam postingan akun TikTok Gubernur Bengkulu Helmi Hasan, Sabtu (5/4/2025).
Lewat video tersebut, terekam video call Helmi Hasan bersama Willy Salim yang membicarakan rencana kunjungan di Bengkulu.
Tak sekadar kunjungan biasa, kedatangan Willy akan menjadi bagian dari acara halal bihalal dan masak akbar yang dirancang sebagai pesta rakyat.
Helmi Hasan menyebut kegiatan ini akan digelar di kawasan strategis, yakni di halaman Kantor Gubernur atau Masjid Raya Baitul Izzah, yang bisa digunakan sebagai pusat kegiatan masak akbar ini.
"Jadi kita masaknya di dunia tapi masaknya sampai di akhirat, target kita bisa 100.000 orang. Bulan ini, dalam konteks halal bihalal bersama Willy Salim dan Ustadz Deri Sulaiman," ujar Helmi Hasan.
Rencana ini pun, dibenarkan oleh Gubernur Bengkulu Helmi Hasan saat di hubungi TribunBengkulu.com.
Dijelaskannya, acara ini tidak hanya menjadi ajang kuliner dan hiburan semata, tapi juga bentuk nyata dari spirit Bumi Merah Putih yang penuh semangat kebersamaan, serta menjunjung nilai persatuan dan kebaikan.
Selain untuk mempererat hubungan antara masyarakat dan pemerintah, agenda ini juga dinilai sebagai momentum penting memperkenalkan Bengkulu dalam wajah barunya.
Dengan menggandeng figur seperti Willy Salim dan Ustadz Deri Sulaiman, Helmi berharap Bengkulu bisa semakin dikenal sebagai daerah yang ramah, kaya budaya, serta terbuka terhadap kolaborasi kreatif.
"Jangan ragu kalau itu untuk kebaikan," kata Helmi.
Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremonial, tapi bagian dari gerakan besar membumikan semangat Merah Putih di tanah Bengkulu.
Serta menjadi strategi promosi daerah yang kuat, melalui figur publik seperti Willie Salim dan Ustadz Deri Sulaiman.
Ia optimistis citra Bengkulu sebagai destinasi wisata dan kuliner dapat dikenal lebih luas, terutama di kalangan generasi muda yang aktif di media sosial.
Juga menjadi bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk mempererat silaturahmi pasca-Ramadan sekaligus mengangkat potensi lokal di Bumi Merah Putih.
Merasa Dikutuk Warga Palembang
Setelah merasa dikutuk warga Palembang, konten kreator Willie Salim tak kapok untuk kembali memasak rendang.
Seusai daging 200 kg miliknya hilang di Palembang, Sumatera Selatan, kini, figur publik tersebut mengolah daging 1 ton di Depok, Jawa Barat.
Hal tersebut lantas menjadi sorotan publik. Pasalnya, Willie Salim disebut-sebut blunder setelah membuat konten daging hilang di Palembang.
Setelah konten itu viral, warga pun klarifikasi bahwa mereka disuruh mengambil daging itu secara mandiri.
Lantas, seperti apa momen Willie Salim masak 1 ton daging itu?
Bak cuek dengan cibiran tersebut, Willie kembali membuat konten masak besar bertema rendang.
Kali ini daerah yang dikunjungi Willie adalah Depok, Jawa Barat.
Dalam kontennya itu, Willie memasak 1 ton daging sapi untuk dijadikan rendang padang.
"Selamat siang, lagi masak rendang ini sapi 1 ton. Ramai sekali. Alhamdulillah. Chefnya langsung dikirim dari Padang ya," ungkap Willie Salim, dilansir pada Sabtu (29/3/2025).
"Masak rendang asli, dari Bukit Tinggi," ujar Ustaz Derry Sulaiman.
Dalam akun Instagram-nya, Willie antusias membagikan momen saat hendak memasak rendang sejak siang.
Willie senang karena warga Depok antusias menunggunya.
"Makin lama makin rame ya. Halo semuanya," sapa Willie.
Serupa dengan peristiwa di Palembang, Willie pun sempat menunggu rendangnya matang.
Namun di momen itu terlihat warga Depok tertib menunggu daging rendang matang.
Melihat ketertiban warga Depok dan keriuhannya, Willie bersemangat.
"Di luar ramai banget pak Ustaz," kata Willie.
"Banyak yang sayang sama Willie," ujar Ustaz Derry Sulaiman.
MASAK RENDANG LAGI: Tangkapan layar momen saat Willie Salim masak rendang bareng Ustaz Derry Sulaiman pada Jumat (29/3/2025). Tak kapok viral usai dipolisikan warga Palembang, Willie Salim kembali membuat konten masak besar rendang 1 ton. Sikap warga Depok tuai pujian. (kolase Instagram @willie27_)
Willie pun memuji sikap warga Depok yang disiplin dan mau mengantre untuk mendapatkan rendang.
"Full banget, walaupun udah buka puasa, rendangnya belum empuk, mereka masih mau nunggu," kata Willie.
Senang dengan sikap warga Depok, Willie akhirnya memberikan hadiah kepada salah satu warganya.
Yakni Willie memberikan ponsel terbaru.
"Selamat ibunya dapat HP iPhone. Ibunya kita kasih rendang jumbo buat satu keluarga besar, alhamdulillah," ujar Willie.
"Makasih," kata emak-emak yang diberikan ponsel baru.
Momen saat Willie masak rendang dan dibagikan ke warga Depok itu belakangan menuai pujian.
Khalayak memuji sikap warga Depok yang tertib.
"Moments Willie Salim masak 3 ekor sapi disajikan dalam bentuk rendang bersama ustadz Derry Sulaiman di Mesjid At-Thohir, Tapos Depok. Nampak para warga yg datang ke lokasi mengantri dengan tertib untuk mendapatkan rendang yang telah siap dibagikan,"
"Bang Willy emang baik,"
"Depok keren, bisa tertib dan antri,"
Aksi itu sudah direncanakan Willie. Dilansir Banjarmasinpost.co.id melalui postingan Instagram @willie27_, Jumat (29/3/2025) sang Selebgram telah bertemu Ustadz Derry di masjid.
Willie berkonsultasi tentang peristiwa Palembang tersebut kepada Ustadz.
Ustadz Derry memberikan jawaban yang cukup membuat Willie lega.
Saat itu Willie memang menanyakan nasibnya yang dikutuk dan diharamkan menginjakkan kaki ke Palembang lagi.
“Saya mau nanya pak, saya dikutuk dan diharamkan, “ ucap Willie.
Ustadz Derry berkata bahwa itu hanyalah emosi sesaat setelah kejadian berlangsung.
“Nggak, emosional sesaat, saya kenal orang Palembang baik-baik, “ kata Ustadz.
Lebih lanjut, Willie memuji orang-orang Palembang baik-baik dan makanannya enak.
“Saya lagi bangun masjid di Palembang. Yang penting bukan Willie yang menghina Palembang kan? Gak pernah satu kata pun malahan saya senang ke Palembang orang-orang sana baik makanannya enak-enak," ujarnya.//
Tak sampai di situ, rupanya Ustadz minta diajak ngonten masak besar bareng dengan Willie.
“Lain kali kalau mau masak rendang ajak saya dong saya kan orang awak Minang, “ tutur Ustadz.
Willie pun langsung menerima ajakan tersebut dan akan menyiapkan tiga ekor sapi untuk dimasak rendang saat ngonten dengan Derry Sulaiman nanti.
“Willie ajak Pak Ustadz kita masak besar rendang bareng, “ ucap Ustadz.
“Saya akan ajarkan bikin rendang terbaik di masjid ini salah satu masjid terindah di Indonesia, “ imbuhnya.
“Nanti Willie siapkan 3 sapi, “ tutur Willie.
Menariknya, Ustadz Derry sempat mengajak Willie masuk ke dalam masjid.
Lantas bagaimana reaksi Willie saat itu?
Laki-laki tersebut bertanya apakah dirinya diperbolehkan masuk masjid.
Selain itu, dia malah merasa adem ketika masuk ke dalam masjid.
“Masuk gak papa pak ustad?, “ tanya Willie.
“Gak papa, “ jawab Ustadz.
“Adem sekali pak ustadz, “ imbuh Willie.
Kala itu, masjid sedang ramai karena orang-orang sedang itikaf dan berburu Lailatul Qadar.
Willie juga mendapatkan kurma dari orang yang berbuka puasa.
“Dapat kurma, “ ucapnya.
Bahkan, Willie bertanya apa itu itikaf kepada Ustadz Derry.
“Itikaf itu apa pak ustadz?, “ tanya Willie sambil menyantap kurma tersebut.
“Itikaf itu berdiam diri di dalam masjid, 10 malam terakhir itu ada lailatul qadar, 1 malam lebih baik dari 1000 bulan, “ jelas Ustadz Derry.
“Makanya mereka semua gak tidur ini, shalat baca al quran, mudah-Mudahan dapat berkah aamiin, “ pungkasnya. (*)
Posting Komentar
Posting Komentar