infoselebb.my.id: Kesaksian Kanit Rino Kuak Kronologi Rendang 200 Kg Willie Salim Ludes di BKB, Lampu Mendadak Mati - LESTI BILLAR

Kesaksian Kanit Rino Kuak Kronologi Rendang 200 Kg Willie Salim Ludes di BKB, Lampu Mendadak Mati

Posting Komentar

Rino Kanit Binmas Polsek IB 1 ikut buka suara mengenai kronologi rendang 200 Kg milik Willie Salim ludes digasak warga Palembang.


Ikut mengawal Willie Salim saat bikin konten masak di BKB, Rino mengungkapkan kronologi kejadian yang sebenarnya.


Dijelaskan Rino awalnya konten masak bareng warga Palembang itu berjalan dengan normal.


Warga juga tampak antusias melihat konten kreator Willie Salim memasak daging sapi sebanyak 200 Kg.


Namun setelah masuk Isya, warga yang hadir mulai membludak.


Kejadian tersebut terjadi begitu cepat ketika lampu penerangan di lokasi kejadian mati.


Mulai dari lampu mati, warga secara spontan mengambil rendang yang ada di kuali.


Rino mengaku sudah memberikan arahan kepada warga, namun pada akhirnya rendang 200 Kg itu ludes seketika.


Meski begitu, Rino bersyukur karena dari kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa.


"Pelaksanaan kegiatan tersebut dimulai saat mendekati berbuka puasa.


Jadi rombongan kru Mas Willie itu membawa peralatan-peralatan untuk memasak rendang.


Awal-awalnya normal.


Lama kelamaan mendekati solat Magrib ataupun berbuka puasa, Mas Willie pergi istirahat ke tempat persinggahan beliau.


Lalu datang lagi Mas Willie mendekati waktu solat Isya, masyarakat yang hadir sudah banyak sekali.


Mereka berkurumun di sekitaran Tugu BKB maupun tempat pelaksaan masak rendang tersebut.


Sudah kita imbau, sudah kita arahkan, kita nasihati.


Memang pada saat itu normal, lampu terang dari Mas Willie yang bawa, karena di sekitar BKB itu tidak memfasilitasi penerangan di situ.


Lama kelamaan yang membawa lampu itu mati, nah di situlah awal mula masyarakat mengambil rendang tersebut.


Sudah kita arahkan, alhamdulillah dari kejadian tersebut tidak ada korban.


Untuk pihak pelaksana tidak menuntut apapun, cuma menyayangkan kok itu bisa terjadi, padahal rendang belum masak," jelasnya.


Lebih lanjut Kanit Rino juga menjelaskan cara masyarakat membawa rendang yang belum masak tersebut.


Mulai dari menggunakan wajan, gayung 


"Saya menyaksikan dan kru-krunya tahu, mereka membawa timbo (red: gayung), ember, baskom, kuali dan lainnya banyak," terangnya.


Postingan dari akun @Palembangterkini.official pada Sabtu (22/3/2025) ini pun menjadi sorotan netizen.


Banyak netizen yang menyayangkan pihak kepolisian yang  tidak mampu mengamankan kejadian tersebut.


Apalagi imbas kejadian tersebut nama Kota Palembang menjadi tercemar.


Sudahlah pak, klw memang itu hilang. Bapak ngaman ke daging rendang bae idk biso, ap lagi ngaman k daging yg lain 


Ketempuan tahlil ini namonyo pak. Terlepas dr bapak salah atau tidak, ambil hikmahnya aja. Jgn sampai kejadian CK ini terulang lagi, apalagi sampai mencoreng nama baik kota Palembang. Dan untuk settingan atau tidaknya kejadian tersebut, alangkah baiknya, bertutur kata yang baik, dan bijak dalam berkomentar. Jangan sampai kita tersulut emosi hilang pahala Kito selama bulan ramadhan ini. Nantinya pun kebenaran bakalan terungkap.


Ya udah nmo nyo makanan, tmpt terbuka jng di di permasalahkan kan la ,


Njukke rekamannyo dk kado katek rekaman


Kacau bakal panjang kasus dageng ini, cak kasus agos sedih


Oh kenyataannya memang begitu ya Pak Polisi ? Luar biasa antusias warga palembang ni. Jempol


Ai,macet . . . . Simpang siur berita ini, anggota yang jg ad brp pak Iptu,man di video cuma ad 2,pak Iptu smo pak Babin Bae.


Ngomong apo bapak ini....dak pacak pak salah kw jgo dsini'pasti lh nerimo jatah dr Willi Salim kan


Katanya menghalau kok gk keliatan lagi halau msyrakat yg mau ngmbil rendang?


ANEHH.. Bapak kemano??? cbo tnyoi, ketika warga ngambek, bapak/tim yg ngamanke konfirmasi dak? Kerno klo yg beredar skr seolah2 gragas nn wong sano.


sudahlah pak, Kami dak Percayo, dak usah ngomong pak, tambah dak percayo kami


Dak kan galak lagi wong ke Palembang, la malu sejagad oleh segelintir orang


Wong sebanyak itu katek yg ngerekam apo, secaro skrg ini yg nyemelo dikit direkam, kalo memang nian itu abis berebutan paling idak banyak jejak siso2 yg tumpah.


Istirahat di mobil... Sedangkan Will ngomong ke WC/toilet


Mano video nya pak ,klo mmg benar itu kejadian nya cak itu


Bakal Dipolisikan


Petaka Willie Salim bakal dilaporkan Achmad Fuadi Irawan atau Adi BGP imbas konten rendang 200 Kg raib digasak di BKB, dicap bikin nama Kota Palembang tercemar.


Atas banyaknya hujatan yang diterima Kota Palembang buntut konten Willie Salim, banyak influencer buka suara dan pasang badan.


Selain Suzannita, kini Influencer Palembang, Achmad Fuadi Irawan atau Adi BGP, bakal melaporkan Youtuber Willie Salim ke Polresta Palembang.


Lewat story Instagram miliknya @achmad_fuadi_irawan memberikan tanggapan atas konten tersebut.


Adi BGP bersama konten kreator dan selebgram Kota Palembang akan melaporkan Willie Salim pada, Senin (24/3/2025).


Ia pun meminta dukungan dan partisipasi warga Kota Palembang untuk hadir.


Selain melaporkan Willie Salim, akan ada genda dialog bersama Kapolresta Palembang.


Oleh sebab itu, dia berharap seluruh TikToker, konten kreator dan selebgram Palembang bisa berpegang tangan untuk membela nama besar Kota Palembang.


"Assalamualaikum Wr.Wb, salam nusantara, kepada para Tiktoker dan konten kreator dan selebgram yang ada di Kota Palembang, bahwa pada hari Senin tanggal 24 Maret 2025, kita akan melaporkan konten kreator yang bernama Willie Salim dan sekaligus dialog bersama Kapolresta Kota Palembang, mohon dukungan dan partisipasinya untuk hadir, terimakasih," kata Adi, Sabtu (22/3/2025).


"Ratusan konten kreator selebgram dan ormas serta aktivis akan melaporkan Willie Salim dan promotor ke Polresta Palembang, yang ikut hari Senin DM bae," tulis narasi video. (*)

Related Posts

There is no other posts in this category.

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter