Selebgram Tengku Zanzabella tampak bernafas lega mendengar soal penahanan aktris Nikita Mirzani.
Diketahui, Nikita Mirzani dan asistennya, Mail Syahputra resmi ditahan atas kasus dugaan pemerasan, pengancaman, dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang dilaporkan oleh Dokter Reza Gladys, pada Selasa, (4/3/2025).
Zanzabella yang pernah berseteru dengan Nikita Mirzani ini menyebut penahanan sang artis sebagai hal kebenaran.
NIKITA DAN ASISTEN DITAHAN : Nikita Mirzani dan Mail asistesnya resmi memakai pakaian tahanan Polda Metro Jaya terkait kasus pemerasan dan pengancaman terhadap dokter Reza Gladys. (Kompas.com/BAHARUDIN AL FARISI/Instagram SSCPolitik)
"Nikita Mirzani akhirnya ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka dan terlihat menggunakan baju orange," ucap Zanzabella dikutip dari YouTube Cumi-cumi, Kamis (6/3/2025).
"Kebenaran pasti menemukan jalannya," tambah Zanzabella.
Lebih lanjut, Zanzabella tak akan pernah melupakan momen saat berseteru dengan Nikita Mirzani.
Kala itu kabarnya Zanzabella sempat melaporkan Nikita Mirzani atas dugaan pencemaran nama baik pada 2023, lalu.
"Walaupun dulu laporan gue pernah di SP 3, tapi ucapan dia bisa dipatahkan."
"Bahwasannya ada kok polisi yang berani tangkap dia, ada kok polisi yang berani men-tersangkakan dia."
"Nyatanya uang dia juga tidak cukup kok untuk membeli, yang katanya kalau hukum itu bisa dibeli," tegasnya.
Zanzabella juga membeberkan sederet perlakuan Nikita Mirzani yang membuatnya sakit hati.
"Akhirnya air mata gue terbalaskan."
"Setelah dia nyebarin nomor gue, setelah dia hina-hina gue, dia posting foto anak gue yang kecil, ya gue sih bilangnya Puji Tuhan," urainya.
Sang selebgram seolah puas dengan apa yang terjadi pada Nikita Mirzani saat ini.
"Terima kasih ya, ini berkah ramadan, selamat berpuasa," ucapnya.
Disisi lain, kabar penahanan Nikita Mirzani juga mendapat respon dari mantan sahabatnya, Fitri Salhuteru.
Bahkan wanita yang berprofesi sebagai pengusaha itu dituding gembira dengan apa yang menimpa Nikita Mirzani.
Tudingan miring itu pun sontak saja dibantah olehnya.
"Jadi tadi media datang ke kantor saya tanpa diundang ya netizen, jadi saya terpaksa disuruh main artis-artisan sama media."
"Mungkin karena mungkin ingin kepo, tentang pendapat atau komentar saya soal penangkapan Nikita, penahanan, sorry."
"Lillahitaala, saya juga tidak seperti yang kalian tuduhkan, bergembira atas apa yang terjadi dengan diri Nikita sekarang," kata Fitri.
Fitri meyakini apa yang terjadi saat ini adalah imbas dari perbuatannya sendiri.
Tapi saya meyakini apa yang terjadi sekarang adalah atas perbuatan Niki sendiri," tuturnya.
Alhasil, ia pun meminta agar penggemar Nikita Mirzani tak menyalahkan orang lain dalam kasus tersebut.
"Jangan menyalahkan orang lain, coba para followers, para fans, para haters sekalipun, ini bulan puasa serahkan masalah ini ke pihak berwajib."
"Apa pun yang terjadi agar menjadi introspeksi diri untuk diri Nikita," tutupnya.
Duduk Perkara Nikita Mirzani
Sebelumnya diketahui Nikita Mirznai dan asistenya sudah lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka.
Dalam sebuah podcast YouTube Comic 8 Revolution, Nikita Mirzani sempat membeberkan kronologi tuduhan pemerasan yang dilaporkan dokter kecantikan, Reza Gladys.
Nikita mengungkapkan bahwa Reza Gladys mencarinya melalui dr.Oky Pratama, sahabatnya.
"Reza mencari saya karena produk yang dia jual mengandung jarum suntik, yang tidak diperjualbelikan di e-commerce," jelas Nikita.
Setelah beberapa kali menghubungi dr. Oky, Reza akhirnya meminta untuk bertemu Nikita.
"Dia bilang, 'Aku mohon dong diketemukan sama Kak Niki'," ujar Nikita menirukan ucapan Reza.
Nikita merasa heran, seharusnya Reza tidak perlu khawatir jika produknya aman.
Nikita kemudian menjelaskan bahwa asisten pribadinya, Mail Syahputra, dihubungi oleh Reza.
Dalam percakapan telepon selama sembilan menit, keduanya membahas harga.
"Reza memaksa Mail untuk menyebutkan nominal. Akhirnya, Mail menyebutkan angka 5 miliar," ungkap Nikita.
Nikita menegaskan bahwa tidak ada unsur pemerasan dalam percakapan tersebut.
"Kalau pemerasan, tidak ada negosiasi," sindirnya.
Menurut Nikita, Reza ingin membayar untuk "menutup mulutnya" terkait produk berbahaya yang dijual.
"Reza mengakui bahwa dia ingin damai agar bisa terus menjual produknya," jelas Nikita.
Ia juga menambahkan bahwa Reza melakukan pembayaran secara mencicil.
Nikita Mirzani menutup cerita dengan meminta publik untuk menilai sendiri situasi tersebut.
"Kalian pikir saja sendiri, di mana letak pemerasannya?" tanyanya.
Nikita berharap masyarakat dapat memahami konteks yang sebenarnya dari tuduhan yang dialamatkan kepadanya.
Diberikan Uang Rp 5 Miliar
Dokter Reza Gladys melaporkan Nikita Mirzani ke Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan pemerasan, pengancaman, dan tindak pidana pencucian uang (TPPU).
Bukan hanya Nikita Mirzani, Reza juga turut melaporkan asisten perempuan yang akrab disapa Nyai tersebut, Mail Syahputra.
Dalam laporan yang dibuat pada Selasa (3/12/2024), Nikita disebut menjelek-jelekkan nama baik dan produk milik Reza saat sedang siaran langsung di TikTok.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengungkapkan, Reza Gladys sempat menghubungi Nikita untuk bersilaturahmi.
Namun, Reza justru mendapatkan respons berupa ancaman dari Nikita yang disampaikan melalui asistennya.
“Jadi, respons dari terlapor adalah ancaman akan speak up ke media sosial bila silaturahmi tersebut tidak menghasilkan uang, dan terlapor meminta sejumlah uang sebesar Rp 5 miliar sebagai uang tutup mulut,” ungkap Ade Ary.
Karena Reza merasa terancam dan takut, keesokan harinya atau 14 November 2024, dia mentransfer uang senilai Rp 2 miliar ke sebuah rekening.
“Kemudian pada 15 November atas arahan terlapor, korban memberikan uang tunai sebesar Rp 2 miliar,” ujar Ade Ary.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Posting Komentar
Posting Komentar