Kabar duka datang dari pasangan suami istri Rendy Kjaernett dan Lady Nayoan.
Sabtu (4/1/25), ayah Rendy Kjaernett meninggal dunia setelah 2 tahun sakit.
Rendy Kjaernett mengetahui kabar duka itu saat ia baru saja kutbah di Gereja.
Ayah Rendy Kjaernett meninggal dunia di Thailand.
Sebelum meninggal dunia ayah Rendy Kjaernet sempat 'menghilang' lantaran tak bisa dihubungi oleh sang anak.
Kabar duka itu lantas dibenarkan oleh Ade Fauzan, manager Rendy Kjaernett.
"Jadi, papanya (Rendy) itu menetap di Hua Hin beberapa tahun terakhir ini. Sakitnya itu dari 2022," ungkap Ade Fauzan dilansir dari TribunNews.
Rendy Kjaernett (kiri) mengungkap pesan mendalam usai rujuk dengan Lady Nayoan (kanan). (capture/YouTube)
Disebutkan Ade, ayah Rendy meninggal lantaran penyakit gagal liver yang dideritanya.
"Jadi, kalau kondisinya itu gagal liver dari dokternya," imbuhnya.
Mengetahui sang ayah telah berpulang, Rendy tak bisa menahan kesedihannya hingga menangis semalaman.
"Barusan ketemu Randy, dia kan selesai khotbah di Kelapa Gading, saya samperin dia, dia sedih, kondisinya nangis semalaman," papar Ade.
Jenazah ayah Rendy itu tidak dibawa ke Indonesia.
"Iya di Thailand, jenazahnya nggak dibawa ke Indonesia," tegas Ade.
Sementara itu, Rendy Kjaernett dijadwalkan akan langsung terbang ke Thailand untuk mengurus jenazah sang ayah.
Rendy sendiri sempat mengaku hilang kontak dengan ayahnya selama tiga bulan.
"Kebetulan 2-3 bulan ini kita sempet lost contact. Aku sempat whatsapp papa gak masuk, cuma centang satu," jelas Rendy saat ditemui di kawasan Tangerang, Banten, Minggu (5/1/2025).
Tak hanya Rendy, sang kakak tiri juga sempat menghubungi lantaran tidak bisa berkomunikasi dengan sang ayah.
Sampai akhirnya kakak Rendy mencari tahu keberadan sang ayah.
Kakak Rendy akhirnya mengetahui kalau ayahnya divonis penyakit liver.
"Akhirnya kakak yang cari kabar ke pasangan papa yang ada di sana (Thailand). Puji Tuhan dapat kabarnya Rabu kemarin," papar Rendy.
"Partner Papa kirim foto papa ternyata kena liver failure. (Tubuh) Papa udah kuning, livernya udah gagal gabisa berfungsi lagi karena satu dan lain hal. Papa udah gak bisa gerak, kakinya sudah bengkak," lanjutnya.
Ia baru tahu kalau sang ayah ternyata sengaja menutupi kondisi kesehatannya.
"Aku dapat pesan juga papa katanya sempet bilang dia sebenernya gak mau ngabarin, karena gak mau aku repot, gak mau aku kepikiran, tapi memang sudah jalannya ya," ujar Rendy.
Suami Lady Nayoan itu mengaku sudah ikhlas melepas kepergian ayahnya.
Namun ia menyesal tidak bisa menemani sang ayah di hari-hari terakhirnya.
"Ya papa udah gak sakit lagi. Cuma yang aku sesali itu di momen dia sakit aku gak ada. Karena papa gak mau aku sama kakak sampai tahu," ungkap Rendy.
Untuk mengurus kepergian sang ayah, Rendy Kjaernett bersama Lady Nayoan dan putranya Noah langsung terbang ke Thailand.
Rendy Kjaernett Tobat
Sementara itu, kini perubahan terlihat jelas di kehidupan Rendy Kjaernett.
Dikutip dari Tribunseleb, Rendy Kjaernett bahkan mengungkapkan dirinya kini sibuk bertaubat.
"Pertobatan saya saja sih," kata Rendy Kjaernett sembari tertawa ketika ditemui di kawasan Senayan Jakarta Pusat, belum lama ini.
"Maksudnya kalau orang bertobat nggak selalu jalannya mulus, ada saja cobaannya," ungkap Rendy Kjaernett.
Dengan mendekatkan diri ke Tuhan, lewat pengabdian di gereja dan menekuni ilmu teologi, ia mengaku itu bagian dari usahanya.
Suami Lady Nayoan ini menyadari imannya lemah, sehingga memilih untuk terus berusaha mendekatkan diri ke Tuhan agar tak mengulangi kesalahan sama.
Dia pun ingin terus berusaha menjadi lebih baik lagi.
"Ini resep saya supaya pegangan saya kepada Tuhan lebih kuat," ucapnya.
Suami Lady Nayoan ini juga menyadari imannya yang lemah hingga bisa berbuat seperti itu.
Namun dia akan terus berusaha agar menjadi manusia yang lebih baik lagi.
"Saya tahu saya manusia, iman saya lemah, ya itu cara saya buat kuat," ungkapnya. (*)
Posting Komentar
Posting Komentar