Inilah perlakuan istri pertama Pak Tarno yang dikuak sang istri muda.
Kini Pak Tarno pun dijemput paksa untuk tinggal bersama.
Pesulap Sutarno atau Pak Tarno sempat mengungkapkan alasannya enggan tinggal bersama istri tuanya, Sariah.
Diketahui, Pak Tarno kini tinggal di kontrakan bersama istri mudanya, Dewi.
Sayangnya, dalam kondisi sakit dan berada di atas kursi roda, Pak Tarno masih tetap bekerja mulai dari manggung sulap hingga menjual cupang di sekolahan.
Meski begitu, ia tetap memilih untuk tinggal bersama istri mudanya.
Pak Tarno yang enggan pulang ke rumah istri tuanya, Sariah di Cilincing, Jakarta Utara.
Saat di acara Rumpi, Pak Tarno ungkap alasan tak mau kembali ke rumah istri tuanya.
"Enggak ketemu, jauh, saya nggak bisa jalan. Saya kan di Warakas. Dia kan di Cilincing. Jauh," ujarnya di YouTube Trans TV Official. Dikutip Tribunlampung.com
Diakui Pak Tarno, dirinya sudah lama tak bertemu dengan istri ketiganya itu sejak dirinya menikah dengan istri ke-10, Dwi.
Momen Sariah, istri tua pesulap Pak Tarno menjemput pulang sang suami sempat terjadi keributan dengan Dewi istri mudanya, pada Senin (20/1/2025). (YouTube CumiCumi)
Ia merasa serba salah, sebab hubungannya dengan Sariyah jarang akur.
"Serba salah. Kalo pulang selalu berantem," ujarnya terbata-bata.
Istri muda Pak Tarno mengakui jika memblokir nomor Sariyah dari handphone suaminya.
Ia mengungkapkan jika hal tersebut adalah saran dari kerabat Pak Tarno.
"Kalo yang soal memblokir itu saya disuruh kakak sepupunya Pak Tarno. Karena waktu itu, Pak Tarno kan dalam keadaan sakit, butuh BPJS dan KTP," ceritanya.
Sariyah disebut menolak memberikan kartu BPJS, padahal saat itu Pak Tarno sangat membutuhkan karena sakit.
Selain itu, Sariyah juga kerap memarahi Pak Tarno lewat telepon.
Padahal sang pesulap dalam kondisi sedang sakit dan tak boleh stress.
"Jadi demi kebaikan master Tarno jangan sampai dia emosi. Jadi saya disuruh blokir aja nomornya demi kebaikan master Tarno," ujarnya.
Nangis Tinggalkan Istri Muda
Pecah tangis Pak Tarno tinggalkan istri muda saat dijemput istri tua.
Ia menuding suaminya dieksploitasi oleh Dewi.
Sariah, istri pertama pesulap Pak Tarno akhirnya menjemput pulang sang suami, pada Senin (20/1/2025).
Sebelumnya, kehidupan rumah tangga Pak Tarno yang tengah mengidap sakit stroke menuai sorotan publik.
Pasalnya, Sariah, istri pertama dan anak-anaknya tak terima Pak Tarno tinggal bersama Dewi, istri mudanya.
Dewi dituding telah melakukan eksploitasi terhadap Pak Tarno dengan memaksanya jualan ikan di tengah kondisi stroke.
Setelah empat bulan lebih berpisah, Sariah mengajak putrinya menjemput paksa Pak Tarno.
Momen Sariah dan anaknya menjemput Pak Tarno pun sempat terjadi keributan dengan seorang pria dan wanita.
Sementara Dewi istri muda hanya bisa duduk terdiam.
"Saya orang baru tapi ngerawat bapak juga, karena dia gak suka dengan anaknya," ujar seorang wanita kepada Sariah, dilansir dari Youtube Cumicumi.
Sariah yang didampingi pihak kuasa hukumnya pun mencoba melakukan perdamaian dengan orang-orang yang berada di warung pak Tarno.
Pihak Sariah memberi klarifikasi bahwa komunikasinya dengan sang suami memang terbatas sejak ada istri muda Pak Tarno.
Mereka mengaku hanya mendapat info tentang kondisi Pak Tarno dari media sosial.
"Kita juga semua keluarga kalau mau ngerawat ya ayok sama-sama dirawat, gak ada yang ngelarang kesini, pintu terbuka, kita juga siang malam ngelihat bapak disini, kasihan loh bapak," kata tetangga.
Sariah pun berhasil membujuk sang suami untuk kembali pulang ke pelukannya.
Tangis pak Tarno pecah saat melangkahkan kakinya meninggalkan Dewi.
Mewakili kliennya, Ragil menggambarkan suasana haru dan bersitegang terjadi antara Pak Tarno dan Sariyah.
"Alhamdulillah kita kemarin berhasil mempertemukan bu Sariah dengan pak Tarno pada siang hari, suasanya agak mencekam ada perselisihan dan perdebatan dan Alhamdulillah kita berhasil mempersatukan persepsi dengan anak-anaknya juga dan saudara Pak Tarno, pak Tarnonya ingin kembali ke ibu Sariah," kata Ragil Widodo pengacara Sariah.
Menurut Ragil, Pak Tarno dan Sariah terlihat masih saling menyayangi.
"Memang pada dasarnya tidak masalah apapun antara Pak Tarno dengan Sariah, sehingga Alhamdulillah Pak Tarno dua hari kemudian akan kembali ke rumah bu Sariah," katanya.
Pada pertemuan tersebut, Sariah terlihat memeluk erat dan menciumi Pak Tarno sebagai tanda melepas rindu.
Sariah berjanji akan merawat pak Tarno.
"Suka salat gak disini, dulu suka salat kan, cuma nanya," kata Sariah kepada pak Tarno, yang kemudian dijawab dengan menggelengkan kepala.
"Ya Allah ya Rabbi banyaki ibadah," sambungnya.
"Pulang ya, pulang," katanya lagi.
(*/tribun-medan.com)
Posting Komentar
Posting Komentar