infoselebb.my.id: Jhon LBF Janjikan Rp240 Juta untuk Agus Salim Asal Cabut Laporan terhadap Pratiwi Noviyanthi - LESTI BILLAR

Jhon LBF Janjikan Rp240 Juta untuk Agus Salim Asal Cabut Laporan terhadap Pratiwi Noviyanthi

Posting Komentar

Di tengah kisruh soal Agus Salim korban penyiraman air keras vs Pratiwi Noviyanthi, pebisnis Jhon LBF muncul dan mengaku bakal memberi uang Rp240 juta kepada Agus Salim.


Uang itu akan diberikan Jhon LBF secara cuma-cuma untuk Agus Salim dengan pembagian rutin Rp20 juta per bulan.


Kendati demikian Jhon LBF memiliki satu syarat agar pemberian uang tersebut bisa teralisasi.


Syarat itu adalah mencabut laporan polisi yang diajukannya kepada Youtuber Pratiwi Noviyanthi alias Novi atas dugaan pencemaran nama baik.


"Saya akan kasih uang Rp 240 juta untuk Agus kalau Agus bersedia mencabut LP-nya 7 hari ke depan terhitung dari kemarin," ungkapnya dikutip dari Youtube Cumicumi, Jumat (25/10/2024).


Bukan tanpa alasan, ia berharap Agus Salim bisa fokus pada kesehatannya sehingga tak perlu bolak-balik ke kantor polisi untuk mengurus kasus ini.


Selain itu, Jhon LBF memastikan jika dirinya tak mencari perhatian di tengah kisruh donasi antar Agus Salim dan Novi.


Ia mengaku semua ini berdasarkan panggilan hati dan tulus.


"Kenapa saya kasih waktu? harus, biar cepat supaya dia bisa fokus pada pemulihan kesehatannya ini panggilan hati saya benar-benar tulus. Saya tadinya nggak mau komen apa-apa, gua nggak suka pansos sama orang, saya udah terkenal kok. Saya ga suka dompleng-dompleng biar rating saya naik. Jadi kalau Agus bersedia mencabut LP Jhon lbf kasih dana Rp 240 juta," sambungnya.


Nantinya, uang tersebut akan dikirimkan Jhon LBF sebesar Rp 20 juta perbulan sehingga totalnya menjadi Rp 240 juta untuk setahun penuh.


Agus Salim korban penyiraman air keras kini dibandingkan warganet dengan kasus yang menimpa Faisal, korban mata dicongkel saat acara vespa di Gunung Putri, Bogor. Apalagi kasus keduanya sama-sama membuat pengliatan mereka bermasalah. 


Kasus Agus Salim korban penyiraman air keras kini dibandingkan warganet dengan kasus yang menimpa Faisal, korban mata dicongkel saat acara vespa di Gunung Putri, Bogor. Apalagi kasus keduanya sama-sama membuat pengliatan mereka bermasalah.


Sebagai informasi, dalam laporannya, Agus Salim menerangkan bahwa ia membutuhkan biaya yang cukup besar untuk menangani masalah mata akibat penyiraman air keras yang dialaminya pada September 2024. 


“Kemudian, korban mendapatkan sumbangan dari donasi terlapor melalui sebuah podcast. Di podcast itu diumumkan adanya donasi yang bisa dilakukan, dan dikirimkan ke rekening terlapor,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi.


Dari penggalangan donasi untuk Agus, terkumpul sejumlah uang senilai Rp 1,5 miliar.


Hanya saja, uang donasi itu diminta kembali oleh Pratiwi Noviyanthi karena dianggap tidak amanah.


Agus lalu meresponsnya dengan melaporkan Pratiwi Noviyanthi ke Polda Metro Jaya dengan alasan mulai mendapat ancaman dan dituding tidak amanah dengan uang donasi sebesar Rp 1,4 miliar.


Agus melaporkan Noviyanthi ke Polda Metro Jaya pada Sabtu (19/10/2024). Laporan itu teregistrasi dengan nomor LP/B/6330/X/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA.


"Polda Metro Jaya telah menerima laporan dari saudara MAS. Saudara MAS ini melaporkan dugaan pencemaran nama baik dan atau fitnah melalui media elektronik,” ujar Ade.


Permintaan Farhat Abbas


Farhat Abbas mengungkap syarat damai dalam konflik Pratiwi Noviyanthi dan Agus Salim.


Perkara uang donasi, kini masalah Agus Salim dan Pratiwi Noviyanthi melebar kemana-mana.


Farhat Abbas yang merasa prihatin dengan nasib Agus Salim pun ikut pasang badan membela kliennya.


Ia bahkan akan melaporkan lagi Youtuber Pratiwi Noviyanthi ke polisi.


Kali ini, Farhat Abbas akan melaporkan dengan dua pasal, yaitu Pasal 369 KUHP tentang pengancaman dan Pasal 372 tentang penggelapan. 


Namun, laporan tersebut bisa tak jadi dilakukan jika Pratiwi Noviyanthi mau menuruti permintaanya.


Farhat Abbas melaporkan pasal pengancaman karena Agus Salim sempat ditakut-takuti oleh Novi untuk mengembalikan segera uang donasi Rp 1,3 miliar ke rekening yayasan. 


"Dia takut-takutin Agus, 'nanti saya akan bawa ke dinas sosial, nanti terkait-kait karena saya merawat balita, satu ODGJ, satu orang buta. Nanti kamu terkait-kait gitu'. 'Nanti saya viralkan'. Kan itu bentuk ancaman," ujar Farhat Abbas seperti dikutip dari Youtube Pengacara Toni RM. 


Selanjutnya, Farhat Abbas juga akan melaporkan Pratiwi Noviyanthi pasal penggelapan karena ia mencium adanya niat Novi untuk menguasai uang donasi milik Agus Salim.


Namun, ia bakal mengurungkan niatnya jika seandainya Novi mau berdamai dengan Agus Salim dengan cara mengembalikan seluruh uang donasi yang terkumpul itu kepada Agus. 


"Rencana mau melaporkan pokoknya minggu ini. Kalau dia mengembalikan uangnya Agus, enggak dilaporin, ini orang buta loh bukan orang normal," katanya. 


Hal ini dikarenakan menurut Farhat Abbas, uang tersebut merupakan hak utuh dari kliennya, Agus Salim.


Jerit hati Pratiwi Noviyanthi setelah dilaporkan Agus Salim ke polisi, niat baiknya malah berakhir dengan hukum.


 Niat baik Pratiwi Noviyanthi untuk membantu Agus Salim kini bak berubah menjadi malapetaka.


Agus Salim yang tak terima uang donasinya ditarik yayasan, malah menyerang Pratiwi Noviyanthi.


Menanggapi pelaporan Agus Salim, Pratiwi Noviyanthi mengaku kaget jika perkara ini akan sampai ke ranah hukum.


Apalagi sebelumnya, hubungan Agus Salim dan Pratiwi Noviyanthi tampak baik-baik saja.


Bahkan keduanya telah mediasi dengan Denny Sumargo terkait uang donasi tersebut.


Namun sepulang dari podcast bersama Denny Sumargo, masalah baru muncul.


"Kaget sih karena aku mikirnya kan udah selesai ya, udah maaf-maafan juga, nggak ada kendala apa pun. Setelah aku pulang dari sini (podcast Denny Sumargo) juga Mbak Elmi ada komunikasi alhamdulillah," kata Pratiwi Noviyanthi.


Pratiwi Noviyanthi bahkan menyebut bahwa Elmi Nurmala, istri Agus Salim, sudah berkomunikasi dengannya dan mengembalikan sejumlah uang.


"Teh ini kita transfer aja nominal 300 jutanya biar dikelola sama yayasan, katanya gitu, tanpa ada paksaan. Pada saat penyerahan uang yang Rp1 miliar juga itu tanpa ada paksaan," kata Pratiwi Noviyanthi


Pratiwi Noviyanthi mengatakan bahwa terdapat sejumlah dugaan penyelewengan dana donasi oleh keluarga Agus Salim, salah satunya untuk membayar pelunasan rumah. 


Bukan itu saja, ada pula pembayaran beberapa belanjaan di toko online.


"Yang saya lihat, mutasi tersebut ada Rp35 juta untuk pelunasan rumah. Jadi pelunasan rumah bukan Rp90 (juta) sekian sekian. Transfer ke luar Rp20 juta, ada transfer ke orang Rp10 juta, ada bayar Tokopedia, ada bayar Shopee, makanya aku langsung syok," kata Pratiwi Noviyanthi.


(Bangkapos.com/Tribun Jakarta/Sripoku)

Related Posts

There is no other posts in this category.

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter